Indosiana.com – Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, memberikan tanggapan terhadap penangkapan pelaku pengancaman penembakan terhadap dirinya oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Dalam keterangannya, Anies menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kapolri Listyo Sigit Prabowo serta institusi Polri atas langkah cepat dan tegas yang diambil.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Bapak Kapolri dan institusi Polri sehingga pemilu ini dapat berjalan dengan kondusif dan damai,” kata Anies dalam keterangan tertulis.
Anies mengakui bahwa langkah cepat dan tegas yang diambil oleh Polri adalah manifestasi dari komitmen institusi keamanan untuk menjamin berjalannya pemilu dengan aman dan damai. Menurutnya, perlindungan terhadap kebebasan berpendapat harus berlaku untuk semua lapisan masyarakat, tidak hanya untuk capres atau pejabat publik, tetapi untuk seluruh rakyat.
“Ini penting, sebab perlindungan terhadap kebebasan berpendapat berlaku untuk semua dan terhadap semua. Bukan hanya terhadap capres atau pejabat publik, tapi untuk seluruh rakyat,” ungkap Anies.
Anies Baswedan juga menegaskan bahwa pelaku pengancaman tersebut harus dihukum sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dengan tetap mengedepankan prinsip keadilan dan proporsional. Meskipun terpenuhi rasa keadilan, Anies berharap agar pelaku masih dapat mendapatkan pembinaan dan menyadari bahwa perbuatannya dapat membahayakan serta mengirimkan pesan yang salah kepada publik.
“Semoga terhadap pelaku masih bisa dilakukan pembinaan dan disadarkan bahwa apa yang ditulisnya itu bisa berbahaya dan mengirim pesan yang salah kepada publik,” tambahnya.
Sebelumnya, pelaku pengancaman penembakan terhadap Anies Baswedan yang menyampaikan ancamannya melalui media sosial telah berhasil ditangkap oleh Polda Jatim di Kecamatan Ambulu, Jember, Jawa Timur. Pelaku saat ini telah dibawa ke Surabaya untuk menjalani proses hukum, dan statusnya sebagai tersangka akan ditetapkan setelah proses penyelidikan lebih lanjut. [*]