Indosiana.com – Wilayah Pantai Timur Laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, diguncang gempa tektonik berkekuatan M5,4, Senin (5/2/2024).
Menurut BMKG, episenter gempa terletak di laut, 90 km arah Tenggara Tuapejat, Sumatera Barat, pada kedalaman 34 km.
Kemudian, Gempabumi ini merupakan jenis gempabumi dangkal yang berasosiasi dengan struktur sesar Mentawai. Mekanisme pergerakan oblique turun (oblique normal-fault) terdeteksi dalam analisis mekanisme sumber.
Gempa tektonik M5,7 turut terasa di Mentawai, Padang, Agam, dan Padang Pariaman (Intensitas III MMI) serta Pesisir Selatan, Padang Panjang, dan Bukit Tinggi (Intensitas II MMI).
“Meskipun berdampak, gempa ini tidak berpotensi tsunami,” kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono kepada Indosiana.com melalui siaran persnya.
Masih kata pejabat Badan Meteorologi dan Klimatologi Geofisika tersebut, pihaknya belum mencatat atau terdeteksinya aktivitas gempa susulan hingga pukul 08.20 WIb.
“Kami mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan menghindari isu tak sedap,” ungkap Daryono.
Sekaligus sambungnya, untuk memeriksa dsn memastikan keamanan bangunan atau rumah tempat tinggal masyakarat terdampak gempa bumi hari ini . [*]
![Iwan Sutrisman Telambanua, mantan casis Bintara TNI AL PK 2022/2023 Gelombang II sekaligus korban pembunuhan oleh dua orang di Talawi, Kota Sawahlunto, Sumatera Barat. Satu di antaranya oknum TNI AL Serda Adan Aryan Masal. [Ist/Indosiana]](https://indosiana.com/wp-content/uploads/2024/03/Iwan-Sutrisman-Telaumbanua-mantan-Casis-Bintara-TNI-AL-tewas-terbunuh-218x150.jpg "Begini Cara Serda Adan dan Alfin ‘Cabut’ Nyawa Iwan Eks Casis Bintara")
